Bandar Lampung (29/11) Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Se-Provinsi Lampung Tahun 2023, mengangkat tema “Memperkuat Komitmen Pemuka Agama Mewujudkan Pemilu 2024 Bermartabat Menuju Indonesia Kuat”, di hotel Emersia, Rabu, 29/11/2023.
Dalam arahannya Gubernur mengajak para tokoh lintas agama di FKUB untuk menangkal potensi-potensi konflik yang bisa saja muncul dalam Pemilu. Terutama terkait kebhinekaan dan perbedaan pilihan politik.
“Saya yakin Lampung bisa dan mampu,” tegasnya pada Rakor yang diikuti oleh Ketua dan sekretaris FKUB Se-Lampung, unsur Kesabangpol dan Kemenag Kabupaten/Kota Se-Lampung ini.
Untuk mewujudkan Pemilu yang damai dan sukses, kerukunan menjadi pondasi yang harus dibangun kuat di masyarakat. Perbedaan pilihan tidak boleh menjadikan persaudaraan tercerabut. “Beda pilihan silakan dalam Pemilu. Kita tetap bersaudara,” katanya.
Perbedaan dan kebhinekaan khususnya di
Lampung menurutnya, harus dikelola dengan baik agar bisa menjadi potensi positif. Jangan sampai kebhinekaan suku, agama, dan budaya di Lampung malah menjadi ancaman yang memicu konflik.
“Ini menjadi tanggung jawab bersama untuk menjaga kebhinekaan,” ungkapnya pada pembukaan yang dihadiri Kapolda Lampung, Kakanwil Kemenag Lampung dan jajaran Forkopimda di Lampung.
Sementara Ketua FKUB Provinsi Lampung Prof. H Bahruddin mengatakan bahwa Rakor tersebut menjadi momentum bagi para tokoh agama untuk menyatukan frekuensi dalam ikut andil menyukseskan Pemilu 2024.
“Kita berharap tokoh lintas agama yang ada dalam FKUB untuk menjadi pelopor kerukunan dalam pesta demokrasi Pemilu 2024,” harapnya.
Sementara Heri Sensustadi sekretaris DPW LDII Provinsi Lampung saat mengikuti acara, mengapresiasi atas terselenggaranya acara Rakor ini, juga sebagai penguatan silaturahmi sekaligus sebagai tukar informasi program, mendukung pelaksanaan pemilu yang bermartabat, rukun, aman dan damai, pungkas Heri Sensustadi juga wakil Bendahara FKUB Lampung.