Wednesday, March 27, 2024

Rapatkan Shaf Ketika Shalat Berjamaah

Rapatkan Shaf Ketika Shalat Berjamaah – Islam merupakan agama yang sempurna dan dirahmati  Allah SWT, Umat Islam janganlah kalian merasa susah terhadap aturan yang telah dibuat oleh Allah dan Rosululloh shollallahu ’alaih wa sallam, karena semua itu akan menghantarkan kita kembali kepada-Nya dengan wajah yang bersinar. Kita diperintah oleh Allah untuk melaksanakan Sholat 5 waktu sebagaimana firman-Nya dalam Al-Quran :

إِنَّنِي أَنَا اللَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنَا فَاعْبُدْنِي وَأَقِمِ الصَّلَاةَ لِذِكْرِي

Sesungguhnya Aku ini adalah Allah, tidak ada Tuhan (yang hak) selain Aku, maka sembahlah Aku dan dirikanlah shalat untuk mengingat Aku. (At-Thoha: 14)

Shalat dapat dikerjakan secara sendiri maupun berjama’ah namun, solat berjamaah itu lebih baik dibandingkan dengan shalat sendiri. Karena terdapat hadis yang meriwayat bahwa Nabi Muhammad SAW telah bersabda bahwa, pahala Shalat orang yang berjamaah itu lebih utama 27 kali lipat dibandingkan shalat sendiri. Shalat sendiri mendapatkan pahala hanya 1 dan itupun jika benar, khusu’ dan tu’maninah.

Rasulullah shalallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
“Shalat Jamaah lebih utama dua puluh tujuh kali dibanding shalat sendiri” (H.R. Bukhari Muslim ).

Melihat pahala yang begitu besar, tentu kita lebih memilih Shalat Berjamaah. Dalam shalat berjamaah banyak kita perhatikan masih ada Saudara kita (muslim) yang belum mensempurnakan dalam Shalat berjamaah yaitu untuk Merapatkan Shaf Sholat. Ketika imam sholat telah mengucapkan “lurus dan rapat shat” maka sebagai makmum harus memperhatikan kanan dan kiri nya untuk merapatkan barisan sholat.

Baca Juga:  Memanfaatkan Tembakau dengan Benar

Shaf Sholat Berjamaah yang Salah :

shaf sholat berjamaah yang salah
shaf sholat berjamaah yang salah

 

سَوُّوا صُفُوفَكُمْ فَإِنَّ تَسْوِيَةَ الصُّفُوفِ مِنْ إِقَامَةِ الصَّلَاةِ

Luruskanlah shaf kalian, karena meluruskan shaf termasuk tegaknya sholat.” (HR Bukhori)

Setelah kita mengetahui tuntunan shalat dengan benar maka wajib kita amalkan. Perhatikan posisi shaf ketika shalat berjamaah supaya benar – benar Rapat tanpa ada renggang (Pundak dengan Pundak Rapat, Telapak Kaki dengan Telapak Kaki Rapat), ketika melihat celah atau renggang ketika shalat berjamaah berlangsung maka segeralah perbaiki shaf nya kembali. Karena jika shaf kita tidak rapat Setan dapat masuk melalui celah-celah tersebut.

“Rapatkanlah shaf-shaf kalian, saling berdekatanlah, dan luruskanlah dengan leher-leher (kalian), karena demi Dzat yang jiwaku berada di dalam genggamannya, sesungguhnya aku melihat setan masuk dari celah-celah shaf seakan-akan dia adalah kambing kecil.” (HR Abu Dawud)

Bahkan pada Zaman Nabi dikisahkankan ketika Shalat berjamaah dan Umar bin Khattab melihat barisan shalat yang tidak sesuai yaitu shafnya tidak rapat dan lurus, maka dengan tegas Umar meluruskan barisan (shaf) Shalat berjamaah menggunakan pedangnya.

Baca Juga:  Menjadi ‘Khadijah Masa Kini’, Menjadi Wanita Mulia dan Berbakti

Latest news

- Klik Official Website LDII -spot_img

Dakwah Islam

Related news

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Time limit is exhausted. Please reload CAPTCHA.